Tokoh Pemuda Masyarakat Nias Barat, Alestari Zebua alias Eman Zebua, mendesak Bupati Khenoki Waruwu yang sedang cuti pilkada untuk segera menyampaikan permintaan maaf dan klarifikasi kepada masyarakat adat Kabupaten Nias Barat. Jum’at (15/11).
Hal ini disampaikan Eman Zebua setelah beredarnya video dan foto mesra yang melibatkan dirinya dengan Kepala Dinas Pariwisata April Imelda Juita Hia, yang telah terbukti asli melalui uji forensik oleh tim ahli IT dari Universitas Sumatera Utara (USU). Hasil verifikasi yang dikeluarkan tim ahli itu memastikan bahwa konten tersebut bukan rekayasa digital, melainkan otentik.
“Jangan sampai masyarakat adat Kabupaten Nias barat, para tokoh adat dan tokoh pemuda, mengambil sikap yang tegas sehinga memicu terjadinya konflik horizontal,” tegasnya.
Eman yang juga sebagai Ketua DPD Ormas Pedang Keadilan Perjuangan (PKP) Kabupaten Nias Barat menegaskan bahwa bagi kami masyarakat adat Nias Barat, kasus ini bukan sekadar isu pribadi, namun telah melibatkan nama baik dan moral pejabat yang seharusnya menjadi teladan bagi warganya.
“Pelanggaran etika dan adat istiadat yang dilakukan oleh seorang pemimpin daerah (Khenoki Waruwu) ini dinilai mencederai kepercayaan publik yang diberikan kepada seorang Kepala daerah,” tuturnya.
Komentar