TERBAIKNEWS.com | Seruan Aksi Damai Laskar Pembela Marwah Melayu dan Masyarakat Rempang Galang awalnya berjalan dengan kondusif di depan Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam. Senin (11/09/2023).
Dari keterangan demonstran aksi damai di mulai jam 09.00 sampai dengan selesai, beberapa orasi menyampaikan pesan-pesan agar pihak BP Batam mempertimbangkan apa yang menjadi persoalan dalam tuntutannya.
Tidak lama kemudain Kepala BP Batam dan jajarannya datang menghampiri para demostran di depan demostran.
Orator dari FPI mempersilahkan sepatah kata kepada Kepala BP Batam M Rudi untuk menyampaikan pesan ke pada masyarakat Rempang Galang, M Rudi sebagai Kepala BP Batam mencoba bernegosiasi ke pada masyarakat Rempang Galang
Sang Orator menyampaikan, Hari ini semuanya akan dicabut. Bayangkan kalau rumah temapat kelahiran bapak, memori, kenangan dan Nostalgia bapak begitu di gusur begitu saja.
“Bukan persoalan materi, bukan persoalan tanah 500 meter persegi tetapi sejarahnya tidak dapat di gantikan. Ini tidak bisa di ganti dengan uang begitu saja,” ucapnya.
Dikatan Orator, Pak Rudi, kami masih ingat betul, di Tanjung Uma bapak bersama kami di atas mobil orasi. Kami masih ingat, Sorak semua demostran betul.
“Bapak Rudi bersama kita untuk mempertahankan tanah di Tanjung Uma yang lalu. Kami minta pak Rudi seperti dulu bersama rakyat,” sambung orator menyerukan.
Komentar