Dewasa ini, anak muda mulai berangsur-angsur tidak lagi apatis dengan politik. Hal itu dapat dibuktikan dengan tingginya tingkat partisipasi kawula muda pada Pemilu 2024 lalu. Rabu (05/06).
Jelang Pemilukada 2024 mendatang, sebagai jumlah pemilih terbesar, pemilih dari generasi muda ini menginginkan sosok calon pemimpin yang tak lagi ekslusif dan dapat menjadi “teman nongkrong”.
Hal itu pulalah yang membuat Ketua Gerakan Kreatif Nasional (GeKrafs) Kepri, Stephane Gerald Martogi Siburian, terpanggil untuk memenangkan Amsakar Achmad, pada Pilwako (Pemilihan Walikota) Kota Batam
Ketua Gekrafs Kepri itu mengemukakan sejumlah alasan, hingga akhirnya ia memutuskan untuk ikut ambil bagian di Tim Amsakar Achmad.
“Anak muda punya mimpi untuk Kota Batam tercinta yang bisa kita perjuangkan bersama saat ini, yaitu di kemudian hari bisa memiliki pemimpin yang bisa mendengarkan keluh kesah anak muda di kota Batam,” kata Stephane, membuka perbincangan, Rabu (05/6/2024).
Menurut Stephane, figur Amsakar Achmad telah lama dikenal sebagai sosok yang tidak ekslusif dan sangat muda bergaul hingga tak sungkan nongkrong dengan anak muda di Kota Batam.
“Bang Am (Amsakar, red) memiliki sejumlah kriteria yang sangat dibutuhkan oleh anak muda Kota Batam. Ia dapat menjadi pengayom dan bisa juga menjadi teman. Anak muda butuh pemimpin seperti ini,” kata Stephane, yang pada Pemilu 2024 kemarin maju sebagai caleg DPD RI dapil Kepri ini.