Diminta Polresta Tanjungpinang Menangkap Para Bos Penimbun Solar Subsidi

TERBAIKNEWS.com | Kota Tanjungpinang masih menjadi surga bagi para bos mafia solar. Diduga mereka maraup keuntungan dari aktivitas bisnis ilegal. Rabu (12/7/2023).

Menurut hasil investigasi dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), para pemain ini tidak tanggung – tanggung, yang mana ada miliaran rupiah perputaran uang per bulan dari aktivitas bisnis ilegal minyak solar bersubsidi tersebut di Tanjungpinang.

Husnul selaku Ketua GMNI Kepri meminta Polresta Tanjungpinang untuk menangkap para bos mafia solar subsidi. Dalam dugaan kuat, beberapa nama bos bisnis Solar ilegal dengan inisial AP/YS, YK, AA, IA, YO, AG.

Ada 2 jenis aktivitas bisnis Solar ilegal yaitu di darat dan di laut. Di laut aktivitasnya membeli solar kencingan kapal dengan harga murah dan membawa ke darat dan ditimbun di Tanjung Unggat.

“Kami melihat dan menduga bahwa Polairud Kepri ikut terlibat di dalam karena aktivitasnya jelas di wilayah hukum Polairud Kepri. Bagaimana pengawasannya, kok bisa terjadi aktivitas ilegal seperti itu ?” ucap Husnul dengan tegas dan tanya.

Husnul menyampaikan, kapal – kapal tersebut menggunakan rekomendasi. Menurut Undang – undang Kementerian Kelautan dan Perikanan, yang berhak mendapat Solar bersubsidi adalah kapal di bawah 30 GT tapi temuan investigasi kami di lapangan malah yang dapat rekomendasi kapal – kapal di atas 30 GT artinya solar subsidi diambil alih orang orang kaya.

Komentar